resepmasakanrumahan.web.id – Tumis kangkung adalah hidangan yang populer dalam masakan Asia Tenggara, terutama di Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Tumis kangkung terbuat dari sayuran kangkung (Ipomoea aquatica) yang dimasak dengan cepat dalam wajan atau penggorengan dengan tambahan bumbu dan rempah-rempah.

Sejarah Tumis Kangkung

Tumis kangkung adalah hidangan tradisional yang memiliki sejarah panjang dalam masakan Asia Tenggara, terutama di Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Namun, tidak ada catatan pasti mengenai asal-usul atau sejarah eksak dari tumis kangkung.

Kangkung sendiri adalah sejenis sayuran yang berasal dari keluarga Convolvulaceae. Tanaman kangkung banyak tumbuh di wilayah tropis dan subur, termasuk Asia Tenggara. Kangkung merupakan sayuran yang mudah ditemui dan tumbuh liar di sungai, rawa, atau sawah.

Tradisi memasak kangkung dalam bentuk tumis telah ada dalam budaya makan Asia Tenggara sejak lama. Di daerah-daerah tersebut, kangkung merupakan salah satu sayuran yang umum digunakan dalam masakan sehari-hari. Hidangan tumis kangkung menjadi populer karena cara memasaknya yang sederhana dan cepat, serta rasanya yang lezat dan segar.

Dalam masakan tradisional Indonesia, tumis kangkung umumnya dimasak dengan bawang putih, cabai, dan garam. Beberapa resep tumis kangkung juga menggunakan tambahan bumbu dan rempah-rempah seperti terasi (pasta udang), kecap manis, atau saus tiram untuk memberikan rasa yang lebih kaya. Tumis kangkung sering disajikan sebagai hidangan pendamping nasi atau mie, dan juga dapat menjadi bagian dari hidangan utama lainnya.

Baca juga : Sushi, Salah Satu Resep Masakan Rumahan Favorit di Jepang

Meskipun tidak ada catatan tertulis yang secara khusus menjelaskan asal-usul tumis kangkung, hidangan ini telah menjadi bagian penting dalam masakan tradisional Asia Tenggara. Melalui turun temurun, resep dan teknik memasak tumis kangkung terus berkembang dan disesuaikan dengan selera dan preferensi lokal di masing-masing negara. Saat ini, tumis kangkung merupakan hidangan yang sangat populer dan mudah ditemui di restoran, warung makan, dan rumah tangga di Asia Tenggara.

Berikut adalah panduan umum tentang resep masakan rumahan tumis kangkung:

Bahan-bahan yang dibutuhkan:

* Kangkung segar (sekitar 300-400 gram), dirobek menjadi bagian-bagian yang lebih kecil
* Bawang putih, diiris tipis atau dihaluskan (sekitar 2-3 siung)
* Cabe rawit (cabai kecil yang pedas, jumlah dan kepedasannya bisa disesuaikan dengan selera)
* Minyak sayur (sekitar 1-2 sendok makan)
* Garam secukupnya
* Kecap manis (opsional, untuk memberi rasa manis)

Langkah-langkah:

1. Panaskan minyak sayur dalam wajan atau penggorengan di atas api sedang-tinggi.

2. Tambahkan bawang putih yang sudah diiris atau dihaluskan ke dalam minyak panas. Tumis bawang putih hingga harum dan sedikit kecokelatan.

3. Jika Anda menyukai rasa pedas, tambahkan cabe rawit ke dalam wajan dan tumis sebentar bersama bawang putih. Jika Anda tidak suka pedas, Anda dapat mengabaikan langkah ini.

4. Masukkan Kangkung ke dalam wajan. Tumis kangkung dengan cepat dan aduk rata dengan bawang putih dan cabe rawit (jika digunakan). Pastikan kangkung tercampur dengan bumbu dengan baik.

5. Tambahkan sedikit garam secukupnya. Jaga agar kangkung tetap renyah dengan tidak menggorengnya terlalu lama. Kangkung hanya perlu dimasak selama beberapa menit hingga layu.

6. Jika Anda ingin memberi rasa manis pada tumis kangkung, Anda dapat menambahkan sedikit kecap manis pada tahap ini. Aduk rata dan pastikan kangkung terlapisi dengan baik oleh kecap manis.

7. Setelah kangkung sedikit layu dan bumbu tercampur dengan baik, angkat tumis kangkung dari wajan.

8. Tumis kangkung siap disajikan sebagai hidangan pendamping untuk nasi atau mie, atau sebagai bagian dari hidangan utama lainnya.

Tumis kangkung adalah hidangan yang sederhana, sehat, dan lezat. Anda dapat menyesuaikan rasa dan tingkat kepedasan sesuai dengan selera pribadi.